Jumat, 25 Maret 2011

8... 9... 10... Udah Belom?!

Diposting oleh midget di Jumat, Maret 25, 2011

Title : 8... 9... 10... Udah Belom?!
Author : Laurentia Dermawan
Genre : Teenlit



Novel ini mengusung seorang cewek bernama Nesya, atau panggilan akrabnya itu Eca, sebagai tokoh utama. Ceritanya berawal dari flashback masa kecil Eca, di mana Eca itu sedang asyik bermain petak umpet sama Vino, teman kecilnya. Tetapi Vino gak berhasil nemuin Eca, dan hari udah malam, hingga Vino pun terpaksa pulang karena dijemput pembantunya, mengingat keesokan harinya Vino akan pindah rumah, padahal Vino belum sempat menemukan Eca. Saat Eca lagi nangis, Eca ditemuin sama anak cowok namanya Mike, trus diantar pulang.

Bertahun-tahun kemudian, Eca, yang sudah jadi siswi SMA, bersekolah di sekolahnya Vino, bersama sahabatnya, Kiara. Vino, yang baru saja pindah kemari, tadinya menyangsikan kalau gadis itu adalah Eca karena Eca samasekali tak mengingatnya. Lambat laun, Vino tahu, kalau dua bulan sebelumnya, Eca kecelakaan yang menyebabkan dirinya amnesia juga menyebabkan Mike, kekasihnya sekaligus sahabat Vino yang lebih tua dua tahun darinya dan mantan kapten basket sekolah itu tewas. Tadinya Vino ingin membantu Eca mengingat masa lalunya, tapi ditentang oleh Kiara. Keadaan semakin rumit sampai akhirnya Vino jatuh cinta pada Eca dan mereka pun jadian. Tapi setelah jadian, Vino merasakan rasa cemburu di hatinya ketika Eca selalu menyebut nyebut nama Mike yang mulai diingatnya kembali. Kiara juga lambat laun malah ingin membantu Eca mengingat masa lalunya, dan entah kenapa Vino dan Kiara malah saling bertukar tujuan dari tujuan awal mereka semua.

Seandainya Eca berhasil mengingat masa lalunya bersama Mike, akankah dia meninggalkan Vino?

" Lo tau, kalo lawan gue manusia, gue pasti menang. tapi sekarang, lawan gue adalah bayangan. dan sampai kapanpun, gue nggak akan bisa menang dari bayangan Mike."
"Sama seperti Mike yang dulu nggak pernah bisa menang dari bayangan lo."
"Apa?!"
"Gue sih yakin lo bisa memenangkan permainan ini"
"Lo pasti bisa nemuin Nesya, Vin."
"Maksud lo?"
"Nesya masih nungguin lo buat nemuin dia."
"Maksud lo, petak umpet sepuluh tahun yang lalu? Itu kan udah lama banget. Dan yang nemuin dia pun bukan gue, tapi Mike..."
"Tapi seperti yang pernah lo bilang ke gue, permainan ini kan antara elo dan dia. Elo yang memulai permainan, dan udah seharusnya lo juga yang mengakhiri...."


Itu tadi cuplikan adegan antara Vino dan Egi, sahabatnya Vino. Menurut gue sih, kata kata terakhirnya itu loh menyentuh bener. Terus gue agak kurang greget ya baca novel ini, karena belum masuk pertengahan cerita aja udah hampir ketauan inti ceritanya (atau hanya perasaan gue aja) Tapi mendekati akhir, semakin seru karena adanya pertukaran tujuan antara Vino dan Kiara juga adanya adegan yang menutup permainan petak umpet Vino-Eca yang telah berlangsung selama sepuluh tahun. :")

Sayang Mikenya mati.... padahal jujur, gue lebih suka karakter Mike, tapi sama Vino juga gak papa deng /woy/

0 komentar on "8... 9... 10... Udah Belom?!"

Posting Komentar

Jumat, 25 Maret 2011

8... 9... 10... Udah Belom?!


Title : 8... 9... 10... Udah Belom?!
Author : Laurentia Dermawan
Genre : Teenlit



Novel ini mengusung seorang cewek bernama Nesya, atau panggilan akrabnya itu Eca, sebagai tokoh utama. Ceritanya berawal dari flashback masa kecil Eca, di mana Eca itu sedang asyik bermain petak umpet sama Vino, teman kecilnya. Tetapi Vino gak berhasil nemuin Eca, dan hari udah malam, hingga Vino pun terpaksa pulang karena dijemput pembantunya, mengingat keesokan harinya Vino akan pindah rumah, padahal Vino belum sempat menemukan Eca. Saat Eca lagi nangis, Eca ditemuin sama anak cowok namanya Mike, trus diantar pulang.

Bertahun-tahun kemudian, Eca, yang sudah jadi siswi SMA, bersekolah di sekolahnya Vino, bersama sahabatnya, Kiara. Vino, yang baru saja pindah kemari, tadinya menyangsikan kalau gadis itu adalah Eca karena Eca samasekali tak mengingatnya. Lambat laun, Vino tahu, kalau dua bulan sebelumnya, Eca kecelakaan yang menyebabkan dirinya amnesia juga menyebabkan Mike, kekasihnya sekaligus sahabat Vino yang lebih tua dua tahun darinya dan mantan kapten basket sekolah itu tewas. Tadinya Vino ingin membantu Eca mengingat masa lalunya, tapi ditentang oleh Kiara. Keadaan semakin rumit sampai akhirnya Vino jatuh cinta pada Eca dan mereka pun jadian. Tapi setelah jadian, Vino merasakan rasa cemburu di hatinya ketika Eca selalu menyebut nyebut nama Mike yang mulai diingatnya kembali. Kiara juga lambat laun malah ingin membantu Eca mengingat masa lalunya, dan entah kenapa Vino dan Kiara malah saling bertukar tujuan dari tujuan awal mereka semua.

Seandainya Eca berhasil mengingat masa lalunya bersama Mike, akankah dia meninggalkan Vino?

" Lo tau, kalo lawan gue manusia, gue pasti menang. tapi sekarang, lawan gue adalah bayangan. dan sampai kapanpun, gue nggak akan bisa menang dari bayangan Mike."
"Sama seperti Mike yang dulu nggak pernah bisa menang dari bayangan lo."
"Apa?!"
"Gue sih yakin lo bisa memenangkan permainan ini"
"Lo pasti bisa nemuin Nesya, Vin."
"Maksud lo?"
"Nesya masih nungguin lo buat nemuin dia."
"Maksud lo, petak umpet sepuluh tahun yang lalu? Itu kan udah lama banget. Dan yang nemuin dia pun bukan gue, tapi Mike..."
"Tapi seperti yang pernah lo bilang ke gue, permainan ini kan antara elo dan dia. Elo yang memulai permainan, dan udah seharusnya lo juga yang mengakhiri...."


Itu tadi cuplikan adegan antara Vino dan Egi, sahabatnya Vino. Menurut gue sih, kata kata terakhirnya itu loh menyentuh bener. Terus gue agak kurang greget ya baca novel ini, karena belum masuk pertengahan cerita aja udah hampir ketauan inti ceritanya (atau hanya perasaan gue aja) Tapi mendekati akhir, semakin seru karena adanya pertukaran tujuan antara Vino dan Kiara juga adanya adegan yang menutup permainan petak umpet Vino-Eca yang telah berlangsung selama sepuluh tahun. :")

Sayang Mikenya mati.... padahal jujur, gue lebih suka karakter Mike, tapi sama Vino juga gak papa deng /woy/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank You For Visiting Gisma's Blog


 

constellation of words Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates | Thanks to Blogger Templates | Image by Tadpole's Notez